Selasa, 21 September 2010

Lindsay Lohan Terancam Masuk Bui Lagi


California Aktris Lindsay Lohan sempat bersikeras membantah kalau dirinya memakai narkoba. Namun sekarang ia tidak bisa lagi membantah. Lindsay gagal dalam tes narkoba.

Lindsay diberi tahu gagal dalam tes, Jumat (17/9/2010) lalu setelah seminggu bebas dari penjara. Atas informasi tersebut, Lindsay pun mengkonfirmasi soal kegagalannya dalam tes narkoba. Konfirmasi tersebut disampaikan Lindsay via pesan dalam akun Twitter di sebuah media massa setempat.

"Sayangnya, aku sebenarnya gagal tes narkoba. Menggunakan narkoba adalah penyakit bagi saya. Saya tidak pergi malam, saya bekerja keras untuk mengatasinya dan saya mengambil langkah positif ke depan setiap hari (untuk menghilangkan pengaruh narkoba). Saya menguji setiap hari dan melakukan apa saja untuk mencegah hal seperti ini terjadi di masa depan," begitu tulis Lindsay seperti dilansir Reuters, Minggu (20/9/2010).

Sebelumnya Lindsay diizinkan keluar dari UCLA Medical Center pada Selasa (24/8/2010) malam. Ia pergi dari tempat rehabilitasi tersebut lebih cepat dari yang direncanakan.

Seharusnya Lindsay direhabilitasi selama 90 hari. Namun baru 22 hari, ia sudah bisa pulang ke rumahnya. Lindsay masuk ke tempat rehabilitasi tersebut setelah dibebaskan dari penjara pada 2 Agustus 2010.

Menurut ketentuan, jika selama masa percobaan Lindsay terbukti pemakai narkoba, ia akan dikirim kembali ke penjara selama 30 hari. Masa percobaan itu berlaku sampai Agustus 2011.

Sekadar informasi, bintang film 'Freaky Friday' itu mendekam di penjara sejak 20 Juli 2010. Seharusnya ia berada di bui selama tiga bulan. Namun karena dianggap berkelakuan baik dan apa yang dilakukannya bukanlah kejahatan, Lindsay bisa bebas cepat. Penuhnya penjara juga jadi alasan mengapa dara berambut pirang itu bisa keluar.

Selama menjalani hari-harinya di penjara, Lindsay dikabarkan tak henti-hentinya menangis. Belum lama ini, ibundanya, Dina Lohan pun mengatakan kalau putrinya itu diperlakukan bak seorang penjahat.

0 komentar:

Posting Komentar

Komentar :