Kamis, 27 Mei 2010

Macy Gray – Beauty In The World


Pembuka lagu yang sangat lembut, intro yang bagus sekali, disambut suara dari Macy Gray yang unik, secara keseluruhan lagu ini benar-benar enak dinikmati. Lagu yang diciptakan diinspirasikan oleh tawa putrinya ini membuat kita terhanyut masuk ke dalam lagunya.

Banyak sekali review positif tentang lagu ‘Beauty In The World’ salah satunya dari Monica Herrera (Billboard Magazine) “Gray makes a strong case for her ability to craft another anthemic pop song. Nonthreatening folk pop is the vehicle of choice here: Over hand claps, a casual guitar strum and jangly tambourine, Gray sings, “Listen to the sound, and lose it/It’s sweet music, and dance with me.” While the concept feels a little hokey-as does rhyming “beauty in the world” with “shake your booty, boys and girls” in the chorus-it’s the kind of song that should appeal to the singer’s original fan base”. Lagu ‘Beauty In The World’ ini diambil dari album studionya yang kelima yang berjudul “The Sellout”, album yang sangat berwarna dengan banyaknya genre musik yang dia masukkan, mulai dari R&B, soul, pop dan neo soul. Album yang dikerjakannya dari November 2008 ini akan siap mengguncang dunia musik dengan keunikan-keunikan di dalamnya. Penasaran? Tunggu albumnya yang rencananya dirilis pada awal bulan Juli.
(Universal Music Indonesia)

Lyrics:
I know you’re fed up
Like a lead up for us
All they talk about is
What is going down?
What’s been messed up for us?
When I look around I see blue skies
I see butterflies for us

Listen to the sound and lose it
Its sweet music and dance with me
There is beauty in the world
So much beauty in the world
Always beauty in the world
So much beauty in the world
Shake your booty boys and girls for the beauty in the world
Pick your diamond pick your pearl there is beauty in the world
All together now

We need more lovin’
We need more money, they say
Change is gonna come
Like the weather
They say forever
They say
When they’re in between
Notice the blue skies
Notice the butterflies
Notice me

Stop and smell the flowers
And lose it the sweet music and dance with me
There is beauty in the world
So much beauty in the world
Always beauty in the world
There is beauty in the world
Shake your booty boys and girls for the beauty in the world
Pick your diamond pick your pearl there is beauty in the world
All together now

Heya throw your hands up and holla
Throw your hands up and holla
When you don’t know what to do
Don’t know if you’ll make it through
Remember god is giving you beauty in the world
So love (Beauty in the world)
Yeah love (Beauty in the world)

There is beauty in the world (Beauty in the world)
Beauty in the world (Beauty in the world)
Shake your booty boys and girls (Boys and Girls)
All the beauty in the world (Beauty in the world)
Pick your diamond pick your pearl (Pick your pearl)
There is beauty in the world (Beauty in the world)
All together now
Yeah love
Yeah love
Oh love
All together now

Hey baby when I’m looking at you
I know it’s fact is true
There is hope for love
There is beauty in the world
Hey baby
Hey baby when I’m looking at you
I know this vibe is true
There’s love
There’s hope for love
There’s beauty in the world

Kylie Minogue : Life Story


Kylie Ann Minogue lahir di Australia pd tgl 28 Mei 1968 dari pasangan Ronald Charles Minogue dan Carol Ann. Kylie mempunyai 2 adik yaitu Dannii Minogue yg juga berkarir di dunia hiburan dan Brendan Minogue. Kylie memulai awal karirnya sebagai artis cilik di televisi Australia yaitu the Sullivans dan Skyways kemudian di tahun 1985 mendapatkan peran kecil di the Hendersons Kids dan baru mendapatkan perhatian publik setelah bermain bersama Jason Donovan di opera sabun terkenal Neighbours sebelum melebarkan karirnya sebagai penyanyi di tahun 1987.

Periode 1980-1991
Karir awalnya dimulai setelah dia tampil dalam acara Fitzroy Football Club konser bersama dengan pemain Neighbours lainnya, dia menyanyikan lagu I Got You Babe duet dengan actor John Waters kemudian the Locomotion sebagai lagu penutup yg langsung menandatangani kontrak dengan Mushroom Records di tahun 1987. Kesuksesan single the Locomotion yg terjual sampai 200.000 copies membawa Minogue travelling ke Inggris untuk bekerja sama dengan produser Stock Aitken Waterman, sehingga periode karir Kylie di tahun 1987-1991 dikenal dengan periode Stock/Aitken/Waterman atau SAW sebuah tim producer yang selalu bertiga. Pete Waterman dikenal sebagai juri pop idol di UK. Seluruh single Kylie ditangani oleh SAW dimana SAW ini mempunyai ciri khas tersendiri yang sampai sekarang masih bisa diingat warna produksinya

Melalui tangan dingin ke 3 produser tersebut Minogue merilis album pertamanya Kylie [1988] yang tidak begitu sukses di US dan Canada tetapi Locomotion berhasil menempati posisi ke 3 di US Billboard 100 Chart. Kemudian album keduanya yg dirilis pada tahun 1989 “Enjoy Yourself” menikmati sukses di UK, Eropa, New Zealand, Asia dan Australia dan menghasilkan beberapa hit singles, salah satunya adalah Hand On Your Heart. Album ketiganya “Rhythm of Love” menyajikan musik yang lebih bernuansa dance dan juga menandai berubahnya image Minogue yang sebelumnya dikenal sebagai girl-next-door menjadi seorang wanita dewasa. Dari album ini muncul 4 single yang sangat popular dan dinyanyikan di setiap tour Kylie sampai saat ini yaitu Better the Devil You Know, Shocked, What Do I Have To Do dan Step Back In Time. Albumnya yang keempat diberi judul Let’s Get To It dirilis paada tahun 1991 mencapai posisi 15 pada British album chart dan merupakan album pertamanya yang gagal masuk ke Top 10. Album ini juga menandai berakhirnya kerjasama Minogue dengan tim produsernya [Stock/Aitken/Waterman] dengan mengeluarkan pernyataan bahwa di saat awal karirnya dia merasa hanyalah sebagai boneka yang harus menurut aturan yang ada dan tidak bisa mengambil keputusan sendiri.
Sebagai catatan tambahan, hal yang menarik dalam periode ini adalah Kylie sukses besar di Indonesiaa terutama dengan lagu Especially For You [duetnya dengan Jason Donovan] dan It’s No Secret.

Periode 1993 – 1998
Periode ini menandai kerjasama Kylie dengan label Deconstruction yg juga menandai adanya tahap baru dalam jenis musik yg dianutnya. Album pertama di bawah label Deconstruction dirilis tahun 1994 yg berjudul “Kylie Minogue” terjual lumayan di Eropa dan Australia dengan singlenya Confide In Me bertahan di nomer satu selama 4 minggu. Di periode ini pula Kylie bekerjasama dengan Nick Cave, yg sudah lama ingin duet dengannya sejak mendengar Better the Devil You Know dari album Rhythm of Love. Mereka berkolaborasi dalam lagu Where the Wild Roses Grow, sebuah lagu bernuansa kelam yang juga muncul di album Nick Cave yang berjudul Murder Ballads. Video klipnya memperlihatkan dimana Minogue terlihat sebagai wanita yang terbunuh mengambang di kolam.

Album berikutnya yg dirilis tahun 1997 berjudul Impossible Princess. Dalam periode ini, Minogue dipengaruhi dan terinspirasi oleh budaya Jepang sehingga dia menciptakan kombinasi geisha dan manga untuk photo shoot albumnya. Sementara untuk musiknya dia banyak dipengaruhi oleh Shirley Manson, Bjork, dan U2. Di album ini Minogue bekerjasama dengan banyak musisi seperti James Dean Bradfield dan Sean Moore dari manic Street Preachers, yang menghasilkan campuran musik antara dance dan juga disco seperti yang terdengar dari single pertamanya Some Kind of Bliss yang disusul kemudian dengan Did It Again. Album yang di retitle “Kylie Minogue” setelah tragedi meninggalnya Princess Diana ini menjadi album dengan angka penjualan terendah sepanjang karirnya. Di Australia Impossible Princess/Kylie Minogue bertahan selama 35 minggu di album chart dan berhasil menempati posisi 4. Pada periode ini, Kylie juga berduet dengan Towa Tei untuk lagu GBI dan Pet Shop Boys untuk lagu In Denial.

Periode 1999 – 2005
Periode ini menandai berakhirnya kerjasama Kylie dengan Deconstruction dan di bulan April 1999 dia bergabung dengan Parlophone dan merilis album Light Years yang berupakan campuran antara lagu2 dance. Album ini mendapat sambutan hangat dan sukses di seluruh Asia, Australia, New Zealand dan Eropa terjual lebih dari satu juta copy di UK. Single pertamanya Spinning Around menjadi single hits dimana dalam video klipnya Minogue memakai hot pants gold yang kemudian menjadi trade mark atau ciri khasnya. Dan periode ini menandakan kembalinya Kylie ke dance pop music setelah di tahun 1997 dia gembar gembor akan menjadi Indie Kylie. Single keduanya “On A Night Like This” mencapai nomer satu di Australia dan nomer dua di UK. Dalam album ini pula dia berduet dengan Robbie Williams dalam lagu Kids yang juga termasuk dalam album Robbie yang berjudul Sing When You’re Winning dan mencapai nomer 2 di UK. Setelah era Light Years kemudian datanglah era Fever yang dirilis di tahun 2001. Sebuah album yang berisikan lagu2 bernuansa disco yang dikombinasikan dengan electropop dan synthpop ala 80an. Fever mencapai nomer satu di Australia dan UK dan seluruh Eropa dan juga mencapai penjualan 8 juta copy di seluruh dunia.

Single andalannya Can’t Get You Out of My Head menajdi yang terbesar di sepanjang karirnya, mencapai nomer satu di beberapa negara, lebih dari 40 negara. Dan setelah mendapatkan tanggapan yang hebat di radio Amerika, Capitol Records merilisnya di US pada tahun 2002. Fever masuk ke chart album Billboard 200 dan menepati posisi nomer 3 dan CGYOOMH mencapai nomer 7 di chart Hot 100. Single2 berikutnya yaitu, In Your Eyes, Love at First Sight dan Come Into My World juga mencapai sukses di seluruh dunia, dan pada akhirnya setelah beberapa tahun, Minogue berhasil menapakkan karirnya di pasar musik Amerika khususnya di pasar musik2 club. Di tahun 2003 dia masuk nominasi Grammy Award untuk Best Dance Recording dalam lagu Love At First Sight dan di tahun 2004 memenangkan Grammy untuk Come Into My World.

Album selanjutnya adalah Body Language yang dirilis tahun 2003 menandai style Minogue yang baru yang terinspirasi oleh Brigitte Bardot dan masih bernuansa disco dicampur dengan sedikit hip hop. Penjualan Body Language sedikit lebih rendah dibandingkan dengan Fever meskipun single pertamanya Slow merupakan hit nomer satu di UK dan Australia.

2005-2006
Minogue didiagnosa terkena kanker payudara di tahun 2005 yang menyebabkan tour Showgirl – The Greatest Hits ditunda. Perawatannya di Melbourne mendapatkan banyak perhatian media terutama di Australia. Minogue menjalani operasi pada tanggal 21 Mei 2005 di Cabrini Hospital di Malvern dan menjalani perawatan kemoterapi juga segera sesudah operasi. Pada bulan Desember 2005 Minogue digital single Over the Rainbow.

2006 – present
Bulan November 2006 Minogue melanjutkan tournya yang berganti nama menjadi Showgirl the Homecoming Tour dengan penampilan pertama di Sydney. Di bulan November 2007 Minogue merilis albumnya yang ke 10 simply titled X. Album ini masih bernuansa dance-pop khas Kylie Minogue dan disini dia bekerjasama dengan Guy Chambers, Cathy Dennis, Blodshy & Avant dan juga Calvin Harris. X dan single pertamanya 2 Hearts berhasil mencapai nomer 1 di chart album dan singles Australia kemudian Minogue juga memenangkan Brit Awards untuk kategori International Solo Female. X dirilis di US pada bulan April 2008 dana termasuk dalam nominasi 2009 Grammy Awards untuk kategori Best Electronic/Dance Album. Dari bulan Mei 2008 Minogue mempromosikan X dengan rangkaian tour Eropa dilanjutkan tour ke Amerika Selatan, Asia dan Australia di bulan November 2008. Di bulan September dan October 2009, Minogue semakin memperlebar sayapnya ke dataran Amerika dengan menggelar rangkaian For You For Me Tour termasuk beberapa show di Canada.

Di tahun 2010, Minogue mengkonfirmasikan kalau dia sedang dalam tahap recording album baru yang masih akan bernuansa dance dan pop yang merupakan akar dari keseluruhan musik dia dari awal karirnya. Satu2nya track yang sudah diperdengarkan yang nantinya akan masuk dalam album ini adalah Better Than Today yang juga pernah dia perform dalam konser For You For Me di tahun 2009.

Discography
* Kylie (1988)
* Enjoy Yourself (1989)
* Rhythm Of Love (1990)
* Lets Get To It (1991)
* Kylie Minogue (1994)
* Impossible Princess (1997)
* Light Years (2000)
* Fever (2001)
* Body Language (2003)
* X (2007)

Selain kesepuluh full album di atas, Kylie juga merilis sejumlah album koleksi hits, album live dan album remix.
Sebagai catatan penting, album Enjoy Yourself sampai Light Years tidak pernah dirilis di US , karenanya Kylie tidak terkenal di US.

Owl City - Ocean Ice


Dibuka dengan “Cave In” yang sangat pumping, beatnya sendiri sedikit mirip dengan band Indonesia yaitu Rock n’ Roll Mafia, “Please take a long hard look through your text book / ‘Cause I’m history’ liriknya sendiri agak narsis.

“The Bird And The Worm” sangat ‘rame’ dari segi instrumennya ada piano, gitar, cello dan lonceng, lagu ini juga catchy dan enak sekali didengar di setiap kondisi dan mood. “Hello Seattle”, menghentak dengan tambahan greeting “Hello Seattle / I am a mountaineer / In the hills and highlands / I fall asleep in hospital parking lots / And awake in your mouth” lagu ini cepat nyantol di telinga dan bisa membuat yang mendengar jadi addicted. Musik elektronik tak lengkap jika tak ada unsur partynya, “Umbrella Beach”, bernuansa House music dan Adam Young seolah menjadi DJ profesional seperti Tiesto atau David Guetta sekalipun. Beat lagu ini mengingatkan saya akan beat-beat Madonna di “Confessions On A Dance Floor” dan Kylie Minogue. Oke, minta yang rada mellow Adam Young telah menyiapkan “The Saltwater Room” yang down dengan diiringi gitar yang crunchy, dengan vokal cewek di belakang (barangkali ini suara Adam sendiri yang ditinggikan). Piano + synth = “Dental Care”, lagu ini berisi tentang seseorang yang berada di dalam ruang praktik dokter gigi. “I’ve been to the dentist / A thousand times, so I know the drill / I smooth my hair, sit back in the chair / but somehow I still get the chills”. Kayaknya kamu pernah ngerasain hal yang sama kayak si Adam (terutama yang berbehel dan sering kena sakit gigi). Dan juga ada ucapan lucu di lagu ini “When hygienists leave on long vacations / That’s when dentists scream and lose their patience”.
“Meteor Shower”, lagi-lagi lagu ini bernuansa down beat dan cukup sendu dimana piano lagi-lagi menyertai lagu ini. Suara dia disini mirip John Veselly pentolannya Secondhand Serenade. Jika sudah sering mendengar lagu-lagu Indonesia pasti cepet masuk deh lagu ini di telinga. “On The Wing” yang panjangnya 5 menit dimana dia memasukkan biola dan cello yang dengan mudahnya berbaur dengan synth. Lagu ini cukup bernuansa orkestra. His first single “Fireflies”, cukup potensial untuk dijadikan hits. Mengambil sedikit beat dari band Phoenix maka terciptalah lagu “The Tip Of The Iceberg” (suara Adam beda banget dibandingkan dengan lagu yang sudah kita dengarkan). “Vanilla Twilight”, mengingatkan saya sama “No Air” dari Jordin Sparks. Ditutup dengan “Tidal Wave” yang seolah lagu remix dari band britpop/dance, a nice closing.
Jangan lupa dicicip bonus tracknya seperti Hello Seattle (Remix) yang lebih panjang dibanding sebelumnya dan danceable dan “If My Heart was A House” yang easy listening. Dia sendiri bilang bahwa musiknya sendiri hasil dari insomnia. Well, terlepas dari itu Owl City membuktikan bahwa membuat musik yang bagus tidak selalu harus berat dan susah tapi menyenangkan dan sesuai dengan mood. Ini direkomendasikan buat kamu yang bosan dengan Pet Shop Boys yang sekarang dan yang lagi demen sama La Roux.


utk track list “Ocean Eyes” click…

1. “Cave In” – 4:02
2. “The Bird and the Worm” – 3:27
3. “Hello Seattle” – 2:47
4. “Umbrella Beach” – 3:50
5. “The Saltwater Room” – 4:02
6. “Dental Care” – 3:11
7. “Meteor Shower” – 2:13
8. “On the Wing” – 5:01
9. “Fireflies” – 3:48
10. “The Tip of the Iceberg” – 3:22
11. “Vanilla Twilight” – 3:51
12. “Tidal Wave” – 3:10

MY CHART

Charice - Charice


Kalau untuk urusan nyanyi, jangan ragu dengan kemampuan Charice dech. Gadis yang sudah dikenal dunia sejak 2007 lalu ini selain beruara emas juga memiliki kepercayaan diri yang luar biasa. Apalagi semua modal itu ditampilkan dalam paket album “Charice” yang komersil. Charmaine Clarice Relucio Pempengco, dalam usianya yang tepat 18 tahun merilis album yang cukup menjanjikan. David Foster, Dianne Warren, Billy Steinberg, produser-produser yang juga menangani awal karir Celine Dion dalam industri rekaman, juga hadir disini. Ryan Tedder, Claude Kelly, Carole Bayer Sager, Jorgen Eloffson, semuanya terdengar menjanjikan, bukan?!

Apakah Charice menjadi R&B? Kebanyakan lagu dalam album ini memang demikian. Contohnya aja ‘Pyramid’ yang menampilkan Iyaz di dalamnya. Ini lagu yang membuat kita merasa fresh mendengarkan suaranya, karena sebelumnya kita lebih sering disuguhi dengan lagu-lagu ballad dari para Diva makanya sekarang penampilannya lebih hip dan current. Terlebih lagi di lagu ‘Reset’, Charice sengaja menulis lirik dalam bahasa ibunya untuk dijadikan rap. Sangat mengesankan. Lagu-lagu mid tempo seperti ini yang mendominasi, sound dari beat R&B, keyboard, dan synthesized instruments terus-menerus dimainkan. Dengarkan juga ‘I Love You’, ‘Nothing’ dan ‘Nobody’s Singin’ To Me’.

Ballad session, di lagu-lagu ini kamu lebih bisa menikmati vokalnya yang membahana. Seperti di lagu ‘Thank You’ yang diawali dengan musik piano dan kemudian diikuti beat yang slow keyboard yang lumayan asyik. ‘All That I Need To Survive’ karya Carole Bayer Sager dan Jorgen Elofsson sangat menari. Menonjol dibanding lagu-lagu lainnya. Gitar akustik menemani vokalnya di awal lagu yang kemudian diimbangi dengan instrumen lain. Plus ada juga ‘Not To God’ yang sebelumnya direkam oleh JoJo untuk albumnya High Road. Tidak banyak perubahan, I like both version. Tapi juaranya adalah lagu ‘In This Song’. Pianonya dan orkestranya juara, klasiknya dapat. sekaligus juga jadi lagu yang paling aku suka di album ini.

Ciri khas Ryan Tedder hadir di ‘I Did It For You’ yaitu suara organnya. Ini sangat berpotensi untuk jadi hit dech. Meskipun tidak se-memorable Bleeding Love, tapi lagu ini cukup bisa menguasai telinga. Sebuah lagu yang berjudul ‘In Love So Deep’ lain sendiri. Disini unsur pop rock yang meraja. Awalnya saja udah ada erangan gitar elektrik. Orang yang berada di balik lagu ini adalah Billy Steinberg dan The Corrs. Pantesan asyik. Ada hook-nya juga, saat kata “love” dipenggal menjadi “lo-ove” dan diulang berkali-kali. Jika kamu merasa enggak asing dengan album ini, seperti yang kamu pernah dengar di JoJo, Jordin Sparks, ataupun Leona Lewis, pasti kamu akan tambah senang dengan punya album ini. Cewek-cewek dengan suara dahsyat yang tampil dalam alunan lagu-lagu pop R&B.

Track List:
1. “Pyramid” (featuring Iyaz) David Jassy, Lyrica Anderson, Niclas Molinder, Joacim Persson, Johan Alkenäs 3:58
2. “Reset” Peter Habib, Adam Nierow, Charice Pempengco 4:23
3. “In This Song” David Foster, Claude Kelly, Emanuel Kiriakou 3:36
4. “Nobody’s Singing to Me” Anne Preven 3:38
5. “Thank You” Tom Leonard, Klaus Derendorf 4:16
6. “I Love You” Kate Akhurst, Vince Pizzinga 3:05
7. “In Love So Deep” The Corrs, Richard Nowell, Billy “William” Steinberg 4:08
8. “All That I Need to Survive” Carole Bayer Sager, Jorgen Elofsson 4:05
9. “Nothing” Ryan Tim, Didrik Thott, Sebastian Thott, Sharon Vaughn 3:50
10. “The Truth Is” Alexander James 3:22
11. “I Did It for You” Molinder, Alkenäs, Ryan Tedder 3:43
12. “Note to God” Diane Warren 3:59
13. “I Did It for You (with Drew Ryan Scott from Varsity Fanclub)”